This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Minggu, 21 Juni 2015

Hikmah Ramadhan bagi Kesehatan

Ramadhan sebagai bulan pembelajaran (sharut-tarbiyah). Pelajaran yang paling sederhana adalah Alloh tentang bagaimana makan seperti yang diajarkan oleh Rosullulloh SAW.
       Makan ketika lapar dan berhenti sebelum kenyang.
Ini yang sering sekali orang melanggarnya,  padahal Allah SWT. Menyatakan dalam surat  Al-A’rof ayat 31 “ kuluu wasrobu  wala tusrifu innahu la yuhibul musrifin” artinya: makan dan minumlah tetapi jangan berlebihan, sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan”.  Dan yang terjadi sekarang banyak orang sakit akibat pola makan yang tidak sehat, semuanya dimasukkan apalagi bulan puasa ada istilah balas dendam ketika buka puasa. Sehingga puasa bukannya “sumu tasihu” puasalah kamu akan sehat tapi  malah datang penyakit.

__________________________________________________________________________________

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam bersabda:
مَا مَلأَ ابْنُ آدَمَ وِعَاءً شَرًّا مِنْ بَطْنٍ
“Tidak ada tempat yang diisi oleh anak keturunan Adam yang lebih buruk dari perutnya.” (Hadis Riwayat Ahmad, no. 17186. at-Tirmidzi, no. 2380. Dinilai sahih oleh at-Tirmidzi)
Sambungan hadis dalam riwayat at-Tirmidzi:
بِحَسْبِ ابْنِ آدَمَ أُكُلَاتٌ يُقِمْنَ صُلْبَهُ، فَإِنْ كَانَ لَا مَحَالَةَ فَثُلُثٌ لِطَعَامِهِ وَثُلُثٌ لِشَرَابِهِ وَثُلُثٌ لِنَفَسِهِ
“Cukuplah bagi anak keturunan Adam agar makan sekadar untuk menegakkan tulang sulbinya (tulang punggung). Melainkan jika ia tidak dapat mengelak, maka isilah 1/3 untuk makanannya, 1/3 untuk minumannya, dan 1/3 untuk nafasnya.” (Hadis Riwayat at-Tirmidzi, no. 2380. Dinilai sahih oleh at-Tirmidzi)

Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.(QS. At Tin:4).

Diantara hikamahny adalah sbb:

1. Menyeimbangkan Metabolisme (Sistem Pencernaan) Tubuh
-Detoksifikasi       : membuang racun yang menumpuk, otomstis terjadi otolisasi
-membersihkan badan dari kotoran/penyakit (To Clean Out the Body)
-membuat badan sehat secara alami (To Let the Body Health Itself)
-Menyehatkan kulit: halus. Mencegah penyakit kulit (alergi, psoriasis)
-Membentuk tubuh lebih indah (dr.Alvenia Fulton: Fasting is ladies best beautifier, teurtama fungsi-fungsi kewanitaan dan organ tubuh)

2. Otolisa(si) Sel (Peremajaan Sel Darah; Penguraian Sel-Sel Rusak).
Bila kita sedang puasa, otak akan mengaktifkan program otolisa, yaitu penguraian mandiri melalui pembakaran  sel-sel tubuh  yang menghilangkan sel-sel rusak, sel-sel mati dan timbunan lemak (kolesterol) yang juga sering menjadi sarang zat-zat beracun. Tubuh kemudian menggantinya dengan sel baru sehingga bermanfaat untuk;
-Mencegah Tumor : (mengganti Sel-Sel Rusak dan Lemak Beracun)
-Mencegah stroke  : (mencegah aterosklerosis, Penyumbatan/Pengapuran Pembuluh Darah di Otak)
-Menyehatkan Jantung:mencegah sakit jantung (pengapuran pembuluh darah di jantung)
-menurunkan tekanan darah dan kadar lemak, kadar gula
-menajamkan fungsi indrawi, terutama mata(to sharp the senses)
-Mencerdaskan otak: asupan oksigen ke otak lebih banyak

3. Awet Muda (hidup sukses; sejahtera dan bahagia)
-membuat kelihatan dan merasa awet muda dan memperlambat proses penuaan (to look and feel younger, to slow the aging process)
-memperoleh kemampuan mengendalikan diri sendiri (to gain control oneself. To get more out of sex). {dr. Allan Cott} 
-Puasa Membuat tubuh awet muda secara fisik, mental, dan spiritual
“What Do You Think is the most important discovery in our time?...
I My opinion, the biggest discovery of our time is the ability to make oneself younger physically, mentally and spiritually trough rational fasting”. {dr.Yuri Nikolayev}
-dsb!